Cara Mengusir Semut Agar Tidak Datang Lagi

Setelah kita membaca Cara menghilangkan semut di dalam mobil, mungkin ada beberapa pertanyaan selanjutnya yang akan kita jawab. Bagaimana Cara mengusir semut agar tidak datang lagi, baik itu di rumah, di mobil, atau dimanapun tempat dimana kita ingin terhindar dari serangan semut dan kelompoknya.

Melihat semut berbaris rapi di dinding, kemudian turun di area dapur, sebagian mulai merambat meja dapur dan menuju meja makan, mendekati bau manis dan lengket selai rasa stroberi dan remahan makanan yang ada di lantai dan meja, kemudian menyerangnya bersama-sama dengan satu peleton pasukan semut. Hal yang tak mungkin tertahankan untuk segera mengusirnya pergi dari meja makan apabila kita melihatnya. Alih-alih langsung pergi setelah makan, tetapi yang terjadi adalah sebagian semut yang berada jauh dari kelompok mereka ikut bergabung untuk memastikan makanan itu terbawa menuju rumah mereka yang berada di sela-sela kitchen set, ataupun berada di dalam tanah, pojok area rumah kita.

Yang bisa kita lakukan saat itu adalah menjauhkan semut-semut itu dari dapur, dengan sapu lantai kemudian di buang ke luar rumah. Tapi apa yang terjadi, mereka datang lagi, dan lagi. Kadang membuat hari berasa sebal, bukan?

Dalam artikel sebelumnya tentang Cara menghilangkan semut, kita mengetahui bahwa semut adalah salah satu serangga yang suka hidup secara sosial bersama-sama dengan kelompoknya. Semut adalah serangga yang mempunyai indera penciuman tajam melalui antenanya, dan menyukai lokasi-lokasi yang minim sinar sebagai rumah dan sarang persembunyian mereka. Di sarang sarang itu mereka melangsungkan kehidupannya, ada ratu semut yang selalu memproduksi telur semut, ada semut pekerja, dan lain sebagainya. Kelompok semut itu memiliki tugas khusus spesifik dan pasti untuk memastikan kelangsung hidup kelompok semut tersebut.

Sekarang, kita akan urai cara mengusir semut agar tidak datang lagi

Apakah anda memiliki minyak kelapa di rumah, atau beberapa rempah-rempah seperti kayu manis, kunyit, dan cengkeh di kaleng bumbu dapur kita?.

Kita ketahui melalui buku-buku di internet, melalui forum Yahoo, dan obrolan-obrolan kawan di media sosial facebook, beberapa rempah-rempah, seperti kayu manis, cengkeh dan kunyit, yang bisa digunakan sebagai cara menghilangkan semut di lingkungan kita. Bahkan di artikel sebelumnya, kita sudah membahasnya lebih jauh tentang penggunaan rempah-rempah tersebut.

Penggunaan bahan sintetis alami yang bisa kita gunakan sebagai cara pengusir semut agar tidak datang lagi adalah :

Ketika kita pergi keluar dan menemukan makanan yang terjatuh di lantai atau tanah, kemudian kita menandai makanan itu di jalan menuju sarang semut, maka jejak feromon bisa kita pastikan akan di ikuti semut dan kelompoknya. Sementara semut yang lainnya akan menggunakan antena mereka sebagai petunjuk untuk menunjukkan keberadaan makanan kepada kawanannya.

Aroma tertentu dari benda-benda botani berikut ini mampu mengganggu dan mengaburkan keberadaan semut dan kelompoknya dalam mengikuti jalur aroma kelompok mereka:

Minyak Atsiri dan Peppermint

Minyak ini benar-benar bekerja dikarenakan baunyaa yang sangat dahsyat bagi hewan seukuran semut. Baunya sangat menyengat, jika kita melakukannya secara kontinyu atau terus menerus, kita akan mengatakan YES! cara mengusir semut agar tidak datang lagi menggunakan bahan ini berhasil, sempurna.

Cara Untuk menggunakannya adalah : dengan meletakkan beberapa tetes minyak atsiri dan atau minyak peppermint pada kapas bulat dan mengusapkannya pada pinggir jalan yang dilalui semut, dan tempat-tempat lain dimana semut sering berkumpul bersama kelompoknya berburu makanan. Kita juga bisa meninggalkan kapas bulat yang telah kita tetesi minyak ini di pojok-pojok dalam lemari, pojok dapur, dan lokasi-lokasi lain yang sering kita melihat semut-semut ini berada.

Kita juga bisa menggunakan minyak ini sebagai bahan semprotan, dengan cara sama. Yaitu, menyemprotkannya ke titik-titik strategis yang dilalui semut. Lakukan cara-cara ini berulang setiap hari untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sampai semut menjauh dari lingkungan kita dan benar-benar hilang.

Minyak pohon teh

Minyak pohon teh yaitu minyak dengan warna hijau kekuning-kuningan yang dihasilkan oleh pohon pohon berjenis melaleuca. Pohon ini banyak tumbuh di benua Australia dan sangat langka ditemukan di bagian negara lain.

Meskipun tanaman tersebut termasuk langka di Indonesia, tidak berarti kita sulit untuk memperoleh minyak pohon teh tersebut. Karena banyak produsen makeup dan kosmetik yang memproduksi minyak pohon teh. Kita bisa menggunakan Minyak pohon teh sebagai disinfektan pembersih buatan (sintetis)

Cara untuk menggunakannya yaitu dengan meletakkan beberapa tetes minyak pohon teh pada bola kapas dan diusapkan pada area-area sering muncul dan berkumpul. Kita juga bisa meninggalkannya kapas bulat tertetesi minyak pohon teh itu di area yang kita inginkan. Selalu ulangi langkah penanggulangannya sebagai Cara mengusir semut agar tidak datang lagi.

Minyak cengkeh

Selain mengganggu jalur aroma, minyak cengkeh mampu membunuh semut pada kontak pertamanya.

"Eugenol adalah sari pati dari minyak cengkeh. Euganol itu sangat cepat bertindak sebagai insektisida dan menjadikan kontak yang efektif pada berbagai hama rumah tangga seperti kecoak, semut, tungau debu, lalat, tawon, laba-laba, jangkrik, dan kutu.

Untuk menggunakan sebagai cara penanggulangan semut ini sebaiknya minyak cengkeh dicampur dengan minyak lain. Ini dikarenakan bau minyak cengkeh yang sangat kuat, kita merekomendasikan penggunaannya dalam jumlah sedikit, tidak berlebihan.

Menggunakan Perasan Jeruk Lemon

Perasan air jeruk lemon merupakan racun bagi semut, pastinya semut dan kelompoknya sangat tidak menyukainya. Baunya yang sangat menyengat, dan rasanya yang sangat asam membuat semut kapok jika harus berhadapan. Pastinya mereka akan tunggang langgang menjauh ketika ada tetesan jeruk lemon yang mengandung d-limonene, yaitu cairan hidrokarbon siklik yang termasuk dalam klasifikasi terpena dan tidak memiliki warna. Limonene diambil dari kata lemon, dikarenakan didapat dari kulit jeruk lemon dan memiliki bau jeruk di sekitar mereka. Dan kita pasti berharap, semut-semut dan kelompoknya itu pergi jauh dan tidak datang lagi, setidaknya tidak berhadapan mata dengan kita secara langsung.

Seperti biasa, penggunaannya dengan memakai kapas bulat dan telah kita tetesi dengan perasan jeruk lemon tadi. Bisa diusapkan pada area lingkungan yang terdampak oleh semut dan kelompoknya ini. Kita juga bisa meninggalkan kapas bulat yang telah ditetesi perasan jeruk lemon ini sebagai cara menghilangkan semut agar tidak datang lagi, di pojok-pojok almari, bagian dapur, lantai mobil dan lainnya. Ulangi secara berkala untuk mendapatkan hasil yang maksimal.